Manisan Mangga Muda

Musim buah apa yang paling kalian sukai?
Bila pertanyaan ini ditujukan kepada saya, saya pasti akan menjawab tanpa berpikir panjang, MUSIM MANGGA!!! ^_^ Kenapa musim mangga? Karena selain bisa dinikmati pada saat sudah matang atau ranum dengan rasa manis dan harum aroma mangga yang khas, mangga yang masih muda pun dapat diolah menjadi berbagai macam masakan yang yummiiieee :)

Jujur saja sudah sejak lama saya menanti musim mangga, tepatnya menanti pohon mangga di belakang rumah saya berbuah. Pohon mangga yang saya punya adalah jenis mangga sengir yang rasanya tidak terlalu asam pada saat masih muda. Bila sudah tua, magga sengir ini terasa manis sekali dengan sedikit rasa sengir (seperti rasa alkohol alami hasil fermentasi). Rasa unik itulah yang saya suka.

Manisan mangga muda hari ke-2 (masih belum jadi, tapi sudah tidak sabar ^_^)

Olahan mangga muda pertama yang ingin saya buat adalah manisan mangga, karena setiap kali melewati bagian manisan di supermarket dan melihat manisan mangga muda dipajang dalam toples kaca super besar, rasanya sulit kali beranjak sebelum meminta kepada mbak-mbak pramuniaga untuk membungkus beberapa ons manisan mangga untuk saya :) Sebelum musim mangga datang, saya pernah membuat manisaan buah kedondong dengan cara ini. Namun menurut saya, manisan dari mangga muda jauh lebih lebih lebih lezat ^_^ Gunakan mangga muda yang mengkal, warnanya semburat jingga, namun masih keras dan rasanya asam. Mangga dalam kondisi seperti ini menurut saya sangat ideal diolah menjadi manisan.

Resep manisan mangga muda yang selalu saya pakai adalah resep dari Just Try and Taste-nya Mbak Endang. Namun belakangan saya menambahkan proses mendiamkan irisan mangga yang sudah saya garami minimal 4 jam (seperti dalam proses pembuatan kimchi). Cara ini menurut saya dapat menghasilkan rasa manisan mangga yang lebih 'nendang', namun bila tidak mau repot bagian ini bisa di skip. Modifikasi lainnya adalah saya memilih menggunakan cabai bubuk daripada cabai segar, karena pengalaman menurut pengalaman kemarin-kemarin, penggunaan cabai segar menurut saya  akan mendatangkan sedikit rasa langu, apalagi bila menggunakan banyak cabai, maklum saya pencinta makanan pedas ^_^

Berikut resepnya yaaa....

MANISAN MANGGA MUDA
Sumber : diadaptasi dari just try and taste

 Bahan
- 1 kg buah mangga muda
- 200 gram gula pasir
- 2 sdm cabai bubuk (atau sesuai selera)
- 1 liter air
- 1 sendok makan garam

Cara Membuat
Hari Pertama
- Iris mangga tipis2 atau sesuai selera. Tempatkan dalam baskom besar. Taburi mangga dengan garam sedikit demi sedikit. Pastikan semua bagian terkena garam. Aduk dengan tangan. Diamkan 4-5 jam di suhu ruang.
- Setelah 4-5jam, mangga akan mengeluarkan banyak air, buang airnya sebagian, sisakan sedikit untuk menyeimbangkan dengan rasa manis.
- Dalam panci, masak air bersama gula pasir hingga gula larut, tambahkan cabai bubuk. Dinginkan. Tuang ke dalam baskom yang berisi mangga. Tutup rapat, diamkan 1 malam.
Hari Kedua
Tiriskan mangga dari airnya. Masak air hingga airnya menyusut menjadi setengahnya. Dinginkan. Tuang kembali ke dalam baskom yang berisi mangga. Tutup rapat. Diamkan 1 malam.
Hari Ketiga
Tiriskan mangga dari airnya. Masak air hingga airnya menyusut menjadi setengahnya. Dinginkan. Tuang kembali ke dalam baskom yang berisi mangga. Tutup rapat. Diamkan 1 malam. Pada tahap ini mangga menyusut hingga separuh volume semula dan terlihat mengkerut dan berbau alkohol. Biarkan semalaman.
Hari Keempat
Bila sirup gula dari manisan masih terasa encer, masak sekali lagi agar mengental (sirup gula yang masih encer akan membuat manisan mangga mudah busuk). Dinginkan. Tuang ke dalam baskom berisi mangga. Dalam kondisi seperti ini manisan mangga muda mampu bertahan lama di suhu ruang. Masukkan dalam toples, tutup rapat, simpan di kulkas.

Selamat mencoba ^_^